Walaupun menurut pandangan masyhur bahwa ilmu mantiq adalah adopsi dari Yunani Kuno dan para ilmuan mengambil langkah dalam membangun kaidah-kaidah berpikir sebagai sebuah disiplin ilmu yang layak untuk diapresiasi. Dengan ini, para filsuf dan para ilmuan di masa Islam juga ikut memberikan peran yang sangat besar dalam mengembangkan dan menyempurnakan ilmu ini. Para ilmuan seperti Abu Nashr Farabi, Ibn SIna, Sahlan Sawi, Khajeh Thusi dan Quthbudin Shirozi memiliki peran yang sangat besar dalam penyempurnaan dan perkembangan ilmu Mantiq. Alhasil, semenjak masuknya ilmu ini ke dalam ranah keilmuan kaum muslimin, selalu mendapat perhatian dan sambutan dari para ilmuan dan para pemikir Islam.

Buku ini pada dasarnya adalah metode baru dalam mengkaji ilmu Mantiq. Maksud dari metode di sini adalah menyuguhkan koleksi sistematis dari doktrin-doktrin logis; dimana keseluruhan pembahasan satu bagian merupakan pendahuluan bagi pemahaman bagian berikutnya.

Diantara kelebihan isi pembahasan buku ini adalah:

Tidak membahas poin-poin yang tidak memiliki peran secara langsung dalam menjaga pikiran manusia dari kesalahan.

Menyuguhkan poin-poin mantiq dalam bentuk sistem cabang pohon, sehingga secara alami akan menghasilkan suguhan dasar-dasar doktrin-doktrin dan perkembangan pengajaran buku ini.

Sistem yang aplikatif dalam ilmu mantiq dengan tanpa memutuskan budaya dari karya-karya ulama dan tokoh-tokoh terdahulu dalam studi ilmu ini.

&nbsp;

Author

Editor

Interpreter

Common title

Number of volumes

Persian Title

Publish location

Publication year

Publish number

Publisher

Qr Code

Sect

Scholar

ISBN

Source

Translated

Is this post suggested?

View

Pelajaran Mantiq

Nama Lengkap:

Mahmud Muntazeri Muqaddam

Riwayat Keluarga:

Mahmud Muntazeri lahir di keluarga berpendidikan. Ayahnya, Syaikh Muhammad Shadiq merupakan ulama dan ibunya adalah janda dari Ayatullah Syaikh Abdul Husain Lankarani.

Pendidikan dan Keilmuan:

Setelah menyelesaikan Pendidikan sekolah dasar, dan menegah di sekolah unggulam Qom, pada tahun 1982 M ia memulai pelajaran hauzahnya di Qom. Sekitar tujuh tahun, ia berhasil menyelesaikan jenjang muqaddimah hingga Pendidikan tingkat tinggi hauzah. Tidak hanya itu, ia lulus dekan predikat terbaik.

Kemudian ia mendapat undangan dari asosiasi hauzah ilmiyah Qom, untuk mengajar di berbagai sekolah-sekolah. Sejak saat itu hingga sekarang ia masih aktif dalam mengajar dan termasuk salah satu pengajar yang berhasil di hauzah ilmiyha Qom.

Tahun 1996 ia terpilih sebagai pengajar teladan dalam bidang mantiq.

Guru-guru:

Ayatullah Misbah Yazdi, Ayatullah Jawadi Amuli, Hujjatul Islam wal Muslimin Fayyadzi.

Karya-karya:

Durus fi Ilm al-mantiq, Syarh-e Ma'alim, Mantiq 1, Mantiq 2, Naqsy-e Zaman wa Makan dar Ijtihad (Peran Waktu dan Tempat dalam Ijtihad).

 

&nbsp;

Born

Death

Mahmud Muntazeri Muqaddam

Mahmud Muntazeri Muqaddam

Born:

Mahmud Muntazeri Muqaddam

Author Books