Kepemimpinan Pasca Nabi

Kepemimpinan Pasca Nabi

Selepas wafatnya Nabi saw, muncul dua teori kepemimpinan. Pertama, teori yang menyatakan bahwa Nabi tidak menunjuk satu pemimpin pun pascawafatnya. Kedua, teori yang menyebutkan bahwa Nabi telah menunjuk orang tertentu sebagai pemimpin umat Islam setelah beliau. Inilah inti pembahasan ulama terpandang asal Irak, Sayid Muhammad Baqir Shadr. Penulis, yang syahid di masa kekuasaan Saddam Husain ini, mengumpulkan seluruh argumentasi dari masing-masing pendukung dua teori kepemimpinan tersebut. Dalam sejarah, teori pertama didukung kelompok Islam Ahlussunnah, sementara teori kedua didukung erat oleh kelompok Syiah Dua Belas Imam. Tanpa jatuh kepada pemihakan yang emosional, Syahid Shadr berhasil mengajukan kekuatan argumentasi-argumentasi dari pendukung teori kedua ihwal kepemimpinan Islam. Buku kecil namun bernas ini mengajak pembaca kepada sebuah pembacaan dalil tekstual secara rasional dan cermat. Inilah kekhasan dari Syahid Shadr dalam seluruh bukunya. Selamat menyimak!