Sang Nabi

Sang Nabi

Sang Nabi

Interpreter :

Iwan Nurdaya Djafar

Publish number :

9

Publication year :

2003

Publish location :

Yogyakarta

Number of volumes :

1

(0 Votes)

QRCode

(0 Votes)

Sang Nabi

KAHLIL GIBRAN terlahir dengan nama Gibran Khalil Gibran di Beshari, Lebanon, pada 1883. Pada usia 12 tahun ia berimigrasi ke Amerika bersama ibu dan kedua adik perempuannya. Di sanalah secara tak sengaja namanya berubah menjadi Kahlil Gibran akibat pencatatan yang salah oleh pihak administrasi sekolah pertama yang diikutinya. Sempat kembali ke tanah kelahirannya selama tiga tahun untuk memperdalam bahasa Arab, Kahlil Gibran menghabiskan masa remaja bersama seniman bohemian di Boston. Ia juga pernah tinggal di Paris selama setahun untuk berguru seni rupa pada beberapa seniman di Prancis. Pulang dari Paris ia pindah ke New York dan menetap di kota ini sampai akhir hayat. Tulisan-tulisan Gibran dikenal luas karena cita rasa orientalnya yang eksotis, bahkan mistis. Dianggap sebagai penyair Arab di perantauan terbesar, Kahlil Gibran meninggal di New York pada 1931. Ratusan pendeta dan para pemimpin agama, yang mewakili setiap aliran di bawah langit Timur, tertunduk khidmat dalam acara pemakaman itu. Mereka berasal dari Kristen Maronit, Protestan, Islam Syi’ah dan Sunni, Gereja Yunani Kuno, Yahudi, Druz, dan lain-lain. Kahlil Gibran dikuburkan di Beshari, Lebanon, tempat ia menjalani masa kanak kanaknya. Mempertimbangkan Sang Nabi sebagai capaian terbesarnya, Gibran bertutur, Aku kira, aku tak pernah ada tanpa Sang Nabi sejak pertama kali aku membayangkan buku itu kembali ke Gunung Lebanon. Ini telah menjadi separuh hidupku kusimpan naskahnya selama empat tahun sebelum akhirnya kuserahkan pada penerbit. Sebab aku ingin memastikan, sangat ingin memastikan bahwa, setiap kata adalah yang terbaik yang telah kuberikan.