Metode Alternatif Memahami Al-Quran

Metode Alternatif Memahami Al-Quran

Buku Metode Alternatif Memahami Al-Qur’an karya Bi Aazaar Syirazi menawarkan cara pandang baru dalam memahami wahyu Ilahi. Penulis menantang pembacaan yang hanya bersifat tekstual dan mengajak umat Islam untuk mengkaji Al-Qur’an melalui pendekatan yang menyeluruh — menggabungkan rasionalitas, konteks sejarah, dan pengalaman spiritual. Dengan demikian, Al-Qur’an tidak sekadar menjadi kitab bacaan, tetapi sumber dinamis bagi pembentukan akal, moral, dan peradaban.

Tentang Buku Ini

Karya ini dibuka dengan prakata oleh Ustadz Husein Al-Habsyi, seorang ulama pembaharu yang menekankan pentingnya keterbukaan intelektual dalam studi keislaman. Buku ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Abu Ibrahim dari naskah asli berbahasa Persia, dan diterbitkan oleh Yayasan Pesantren Islam (YAPI) Bangil.
Melalui gaya penulisan yang sistematis dan argumentatif, Syirazi menjelaskan bahwa memahami Al-Qur’an membutuhkan keseimbangan antara pendekatan ilmiah dan penghayatan batin. Ia menguraikan berbagai metode tafsir — klasik maupun kontemporer — serta menunjukkan bagaimana pendekatan filosofis dan rasional dapat memperkaya pemahaman makna ayat-ayat suci.

Apa yang Akan Anda Pelajari

• Perbandingan antara metode tafsir tradisional dan pendekatan rasional kontekstual.

• Prinsip dasar dalam menafsirkan ayat-ayat Al-Qur’an sesuai tujuan moral dan sosialnya.

• Tantangan hermeneutika Islam dalam memahami teks wahyu.

• Hubungan antara akal, pengalaman spiritual, dan pemahaman keagamaan.

• Gagasan Syirazi tentang peran Al-Qur’an sebagai pedoman dinamis bagi manusia modern.

Tentang Penulis

Bi Aazaar Syirazi adalah seorang cendekiawan Muslim asal Iran yang dikenal karena kontribusinya di bidang tafsir tematik dan metodologi studi Al-Qur’an. Pemikirannya menonjol karena menggabungkan analisis filosofis dengan kesetiaan pada sumber keagamaan klasik. Ia berupaya membangun jembatan antara tafsir rasional dan spiritualitas, sehingga pemahaman terhadap wahyu tidak kehilangan dimensi ilahinya.

Untuk Siapa Buku Ini

Buku ini ditujukan bagi para pelajar tafsir, peneliti studi Islam, pendakwah, dan siapa pun yang ingin memperdalam cara berpikir kritis dan reflektif dalam memahami Al-Qur’an sebagai sumber utama kehidupan dan peradaban Islam.