LUHUF: Al-Luhuf ʿalā Qatlā al-Ṭufūf

LUHUF: Al-Luhuf ʿalā Qatlā al-Ṭufūf

LUHUF: Al-Luhuf ʿalā Qatlā al-Ṭufūf

Author :

Ibnu Thawus

Number of volumes :

1

Publish number :

Pertama

Publication year :

2005

(0 Suara)

QRCode

(0 Suara)

LUHUF: Al-Luhuf ʿalā Qatlā al-Ṭufūf

Tragedi Karbala bukan sekadar peristiwa sejarah, tetapi gema abadi yang membangunkan nurani umat manusia. Buku Luhuf — salah satu karya paling masyhur tentang kesyahidan Imam al-Ḥusain ibn ʿAlī (ʿa) — menggambarkan dengan penuh keharuan pengorbanan agung demi mempertahankan kebenaran dan keadilan. Dalam setiap barisnya, pembaca diajak menyelami kesedihan, keberanian, dan keagungan spiritual yang terpancar dari peristiwa Asyura, ketika darah suci Imam al-Ḥusain (ʿa) menjadi cahaya penuntun bagi seluruh pencinta kebenaran.

Tentang Buku

Luhuf, yang juga dikenal dengan judul lengkap Al-Luhuf ʿalā Qatlā al-Ṭufūf, adalah karya klasik abad ketujuh Hijriah yang ditulis oleh Sayyid Ibnu Thawus — seorang ulama besar yang dikenal karena ketakwaan, kejujuran, dan kedalaman spiritualnya. Buku ini menyajikan riwayat-riwayat otentik tentang perjalanan Imam al-Ḥusain (ʿa) dari Madinah hingga Karbala, pertempuran heroik di Padang Ṭufūf, serta penderitaan keluarga Ahl al-Bayt (ʿa, an honorific meaning ʿalayhim al-salām — “peace be upon them”) setelah tragedi itu.
Sebagai salah satu sumber tertua dan paling berpengaruh dalam literatur maqtal al-Ḥusain (riwayat kesyahidan Imam al-Ḥusain), Luhuf menjadi referensi utama bagi ulama dan penulis sejarah Islam dalam menggambarkan makna spiritual dan moral peristiwa Karbala.

Apa yang Akan Anda Temukan

  • Narasi autentik dan menyentuh tentang perjalanan spiritual Imam al-Ḥusain (ʿa).

  • Rekaman detail tentang peristiwa Asyura dan kesyahidan para sahabat suci beliau.

  • Gambaran tentang penderitaan keluarga Ahl al-Bayt (ʿa) setelah tragedi Karbala.

  • Refleksi mendalam tentang perbedaan abadi antara haq (kebenaran) dan batil (kesesatan).

Tentang Penulis

Sayyid Radhiyyuddin ʿAlī ibn Mūsā Ibnu Thawus (589–664 H) adalah salah satu ulama, ahli doa, dan sufi besar dalam tradisi Islam Syiah. Ia dikenal karena kezuhudan, ketekunan ibadah, dan karya-karyanya yang menggabungkan kedalaman spiritual dengan ketelitian ilmiah. Selain Luhuf, ia juga menulis karya penting seperti Iqbal al-Aʿmal, al-Malahim wa al-Fitan, dan Saʿd al-Suʿūd. Dalam khazanah Islam, Ibnu Thawus dipandang sebagai sosok yang menjaga kemurnian spiritualitas Ahl al-Bayt (ʿa) melalui pena dan pengabdiannya.

Untuk Siapa Buku Ini

Buku ini ditujukan bagi pembaca yang ingin memahami makna spiritual, moral, dan historis dari tragedi Karbala, baik bagi peneliti sejarah Islam, pencinta Ahl al-Bayt, maupun siapa saja yang mencari inspirasi tentang keberanian dan pengorbanan dalam menegakkan kebenaran.

sumber buku : http://www.alhassanain.com/indonesian/