Perang Kebudayaan

Dalam era modern, kebudayaan bukan lagi sekadar cerminan peradaban, tetapi juga medan pertempuran ideologi dan nilai. Buku Perang Kebudayaan karya Imam Ali Khamenei menyoroti dimensi strategis dari konflik budaya global — bagaimana media, pendidikan, dan sistem nilai digunakan untuk membentuk cara berpikir umat manusia. Melalui pandangan yang tajam dan berlandaskan pada prinsip Islam, beliau mengajak umat Muslim untuk menyadari bahaya kolonialisasi budaya dan pentingnya membangun peradaban mandiri yang berakar pada iman dan moralitas.

Tentang Buku

Buku ini merupakan terjemahan dari karya berbahasa Arab yang diterbitkan oleh Dâr al-Wilâyah li al-Tsaqâfah wa al-I‘lâm, Qum, Iran, pada Ramadhan 1419 H, dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Thalib Anis. Penyuntingan dilakukan oleh Dede Azwar Nurmansyah, dengan desain sampul oleh Eja Ass.
Dalam karyanya ini, Imam Khamenei membahas konsep perang kebudayaan sebagai bentuk pertarungan antara nilai-nilai Islam dengan budaya materialistik Barat. Beliau menegaskan bahwa kemenangan sejati umat Islam tidak terletak pada kekuatan militer, melainkan pada keteguhan moral dan independensi budaya.

Apa yang Akan Anda Temukan

Analisis tajam tentang hegemoni budaya Barat dan dampaknya terhadap dunia Islam.
Penjelasan mengenai pentingnya kesadaran budaya dan jihad intelektual.
Pandangan Imam Khamenei tentang peran pemuda, pendidikan, dan media dalam menjaga identitas Islam.
Seruan untuk membangun peradaban Islam yang kuat melalui ilmu, iman, dan kreativitas.

Tentang Penulis

Imam Ali Khamenei (lahir 1939 M) adalah Marja‘ Taklid dan Pemimpin Tertinggi Republik Islam Iran sejak 1989. Sebelum menjadi pemimpin tertinggi, beliau aktif sebagai ulama, penulis, dan orator yang dikenal karena wawasan luasnya dalam bidang tafsir, fiqih, sejarah, dan politik Islam. Karya-karyanya menekankan pentingnya kebangkitan budaya Islam dan kemandirian umat dari dominasi ideologi Barat. Gagasan beliau mengenai perang kebudayaan kini menjadi salah satu rujukan penting dalam wacana peradaban Islam kontemporer.

Untuk Siapa Buku Ini

Buku ini ditujukan bagi pembaca yang ingin memahami konsep jihad kebudayaan dan tantangan ideologis umat Islam di era globalisasi, termasuk mahasiswa, aktivis, pendidik, dan pemikir Muslim yang peduli pada masa depan peradaban Islam.